Senin, 09 Juli 2018

can't i say imu

Would rather share silent with you,
than laughter with a crowd
Maybe the heart misleads,
but i'd rather be lost
So three words, keep replaying
But i dare not say
Something this overwhelming,
Lives in no cage
 Three words
 Do not
 Do justice
 To missing you

Jumat, 08 Juni 2018

This is LIFE

Perjalanan seseorang dalam mewujudkan impiannya tak bisa dikatakan mudah. Namun, yakinlah proses menggapainya memberikan banyak pelajaran dan menyadarkan INIKAH HIDUP ??? .

Tahun 2018, menjadi tahun yang membuat kepala gue lumayan puyeng. Bukan puyeng karena penyakit. Tapi, karena banyak impian yg pengen dan bahkan harus diwujudkan di tahun ini. 
Sebenernya, kalo mau flasback ke belakang after gue graduate dari strata 1, rasanya idup gue ga berenti mengejar sesuatu. Tahun 2013 gue langsung ngambil S2. Trus lagi ngerjain thesis, gue married after married gue langsung dianugerahi anak plus gue bisa lulus S2. And now, tahun 2018 ada impian gue yg harus gue wujudkan demi membahagiakan orang yg udh menyayangi gue sejak gue dalam kandungannya. 

Alhamdulillah puji syukur, gue ga tau lagi harus bilang apa. Because one by one impian yg telah gue rancang bisa tercapai. Meskipun dalam perjalanannya menyisakan cerita yg luar biasa menguras emosi. 

Bahkan lebaran kali ini, menjadi lebaran yang membuat gue bakalan menjalani hidup di tempat yang baru. 
Gue pernah denger move on itu bukan ga bisa menerima yg baru tapi karena kita sudah nyaman di tempat lama. Gue harap sih, gue bisa langsung move on. 

Di bulan Juni tahun 2018 ini gue bersyukur banget karena gue masih diberikan kesehatan dalam mewujudkan impian gue. Jujur, dalam proses mewujudkan impian, tiap hari gue selalu nervous. Selalu muncul pertanyaan, Gue bisa ga ya ?' ga jarang juga, gue ngerasa psimis, ngerasa lelah, ngerasa iri dengan hidup orang lain. Padahal gue sendiri belum tahu hidup orang lain lebih bahagia atau engga dari hidup gue. Sering juga gue ngerasa, idup gue gini amat ya ? Hahahaha 
Padahal gue masih sehat walafiat, tangan kaki mata hidung mulut gue masih lengkap. Gue masih makan enak, gue bisa makan baso setiap hari wkwkwkwk 
Tapi, ko bisa bisa nya gue bilang idup gue susah. But, i'm an only human. Wajar kali ya, klo gue ngerasa kayak gitu. 

Pada akhirnya, gue sadar. Mungkin ini yang namanya hidup. Dulu waktu gue masih SMP gue sering baca buku motivasi katanya sih hidup itu perjuangan. Bahkan ada tuh di lagu nya Dewa. "Hidup adalah perjuangan tanpa  henti henti" yang bisa tolong nyanyiin 😄

Dulu, gue sih cuma bisa baca aja. But now, i feel it. This is life. Oh my god. Benarkah hidup itu perjuangan. 
Dari perjuangan itu, gue bisa simpulkan. Kenapa sih kita harus berjuang. Padahal gue bisa egois. Gue ga usah repot2 mikirin bahagiain orang lain. Gue bisa aja foya foya buat diri gue sendiri. Tapi, apakah dengan cara itu gue bisa happy? Gue yakin ga akan. 

Maybe, that's why. Gue suka nongkrongin youtube buat dengerin atau kepoin hidup org lain. Bukan buat gue imitate or duplicate. Tapi, seenggaknya klo gue bisa liat hidup org lain, biasanya gue lebih bisa bersyukur dengan hidup gue. Rasanya itu formula yg cocok buat bikin semangat gue naik lagi. 

Banyak banget manusia didunia ini yg tidur cuma 1 atau 2 jam sehari. So, intinya jgn ngerasa menjadi manusia yang paling lelah didunia ini. Ya klo cape dikit, istirahat wajar lah ya guys. Termasuk diri gue. Kadang yg membuat gue puyeng itu, karena gue kurang sabar. Gue ngerasa pengen cepet2 impian tercapai trus selesei. Padahal satu impian tercapai, dua atau tiga impian selanjutnya akan menyusul ke dalam otak kita. Ga akan ada habisnya kan ? 

So, i said that success is a journey. 
Okay, that's all i wanna say. Gue ga tau ini postingan apaan. Yang jelas, setiap impian itu harus dikejar, tapi jgn lupa mengejarnya pake hati. Sebanyak apapun impian yang mau diwujudkan, enjoy it, berserah, dan jangan lupa bahagia. See you! 


Kamis, 31 Mei 2018

Rasa yang tak Bernama


Bisakah kau beri tahu
Kapan kau hadir
Dan mengapa ???
Karena setelah kau menghinggapi,
sulit aku usir
Terasa meski tak ingin merasa
Terpikirkan tanpa berniat memikirkan
Terjadi tanpa pernah menjadi
Kenapa kau datang
Hanya untuk menunjukkan rasa memiliki
Kau tak layak untuk kusimpan
Langit meledak begitu juga jantungku
Selalu ku padamkan kau
Karena aku tahu
Kau hadir bukan untuk membakarku
Kau hadir dengan satu alasan
Untuk meyakinkanku bahwa seseorang disana sangat berarti
Hingga kau beri rasa itu